Move On? Gampang Kok!

It's Time to Forget Him/Her

Melupakan seseorang yang kita sayang memang susah banget! Tapi, kalau kita benar-benar mau, sebenarnya bisa aja kok. Buat apa juga kamu galau gara-gara orang yang udah ninggalin kamu/ ga sayang sama kamu. Mending si cari kesenangan baru, toh dia juga ga peduli. Ayo Move On! buktikan kalau kamu bisa tanpa dia. Tips dari aku untuk Move On dari seseorang :

1. Perbanyak aktivitas

Selama ini enggak sempat belajar masak? Ini saat tepat untuk memulai. Baca novel-novel yang masih menumpuk, game yang belum terselesaikan misinya sampai akhir, hang out bareng teman-teman, have me-time, tanam menanam mungkin dan bermain dengan hewan peliharaan kalian. Kalian juga bisa "nge-blog" seperti saya, atau mungkin menulis ide-ide kalian menjadi puisi, cerpen atau bahkan novel. Bisa dikirim tuh ke surat kabar, bagus kan.

 2. Eits, jangan jadi stalker!

Iseng-iseng membuka profile Instagram, Path, Facebook, dan Twitter justru membuat luka hati kembali terbuka. Lebih baik, hapus semua BBM, chat, dan SMS dari dia. Bahkan kalau perlu, Unfollow dia di Instagram dan Twitter, juga hapus kontak BBM dan Path.

 3. Musik yang ceria dan menyenangkan

Jangan dulu deh mendengarkan lagu-lagu macam Adele. Yang ada kita jadi makin galau. Explore musik baru. Kayak EDM, atau mungkin musik-musik classic yang bikin hati jadi tenang.

4. Curhat

Ceritakan semua sakit hati, kekesalan, sampai segala unek-unek kita kepada sahabat. Perasaan pasti teras lebih plong. Karena dengan kita bercerita 50% beban akan berkurang.

5. Friends forever

Ketika dia bikin sakit hati kita, para sahabatlah yang dengan setia mengisi kekosongan hati kita. Mereka akan menghiburmu, dan membantumu melupakannya.

6. Cari gebetan baru

Ini cara paling ampuh untuk melupakan dia. Kita nggak boleh hanya bergantung pada satu orang itu aja, dia pun enggak peduli juga. Banyak kok calon-calon gebetan di luar sana yang lebih dari dia.

Why is it so hard?

Banyak penyebab kenapa kita susah move on, coba renungkan salah satu penyebabnya. Apakah ini yang kita rasakan?

-Terlalu banyak kenangan

Kita merasa hubungan dengan dia udah terlalu lama. Sehingga, segala makanan, tempat, musik, sampai film selalu mengingatkan kita dengan dia. Rasanya seperti melihat dia dimana-dimana.

-Lingkaran pertemanan dekat
Penginnya sih melupakan dia, tapi apa daya kalau setiap hari teman-teman selalu membicarakan dia. Apalagi, kalau kita mau enggak mau harus bertemu dia setiap hari. Satu kelas lagi.

-Update sosial media
Di satu sisi kecanggihan teknologi memang mempermudah hidup kita. Tapii, ketika kita berniat melupakan seseorang, sosial media seperti instagram, path, dan twitter bisa jadi sarang masalah. Setiap kali melihat timeline, tanpa sengaja update foto dari dia muncul, atau aktivitas di path masuk ke news feed akun kita. Belum lagi kalau kita masih suka iseng-iseng buka profil instagram-nya. Kapan dong kita bisa melupakan dia?

-No one else like him/her
Ketika kita sudah terlalu nyaman dengan seseorang, kita jadi merasa enggak ada orang lain seperti dia. Ujung-ujungnya kita jadi malas untuk kenalan lagi sama orang baru, karena enggak mau lagi melewati tahapan menyesuaikan diri.

Solusi :

Yuk, coba menyingkir dulu dari tempat main atau lingkaran pertemanan kita bersama. Jangan juga mencari info tentang dia, baik dari teman main maupun dari internet. Yakinkan diri kita, kalau hati kita butuh waktu untuk pulih. Dan percaya juga, masih ada orang lain yang lebih baik untuk kita. Beneran deh!

Sebenarnya kitalah yang harus bersikukuh unutk move on. Percuma deh, segala cara dilakukan, kalau kita masih saja menghubung-hubungkan segala sesuatu hal dengan dia. So, move on harus benar-benar dari hati, enggak hanya di bibir.